BANGKALAN -Musyda Muhammadiyah Kabupaten Bangkalan yang digelar pada 9 Januari di Pendopo Pratanu, Bangkalan, boleh dibilang sebagai Musyda tersingkat. Namun acaranya tetap berlangsung meriah dan khidmat. Lebih dan lima ratus orang hadir dalam acara pembukaan, mulai dan warga Persyarikatan, pimpinan ormas dan orpol, serta para pejabat tingkat kabupaten. "Sebenarnya kami merencanakan Musyda PDM di Aula Madrasah Aliyah Negeri. Tapi oleh Pak Bupati diminta pindah ke Pendopo Kabupaten," Yasin menjelaskan.
Acara pembukaan diawali dengan Khutbah Iftitah oleh Wakil Ketua PWM Jatim Drs Nur Cholis Huda yang mengurai tentang syarat-syarat menjadi Pimpinan Muhammadiyah. Kemudian sambutan Ketua PDM Bangkalan Ir Muhammad Yasin Marsely yang menerangkan posisi Muhammadiyah di Bangkalan, disusul pidato sambutan singkat dari Sekretaris PWM Nadjib Hamid, serta sambutan Bupati Bangkalan Raden KH Fuad Amien yang sekaligus membuka acara dengan memukul gong. Kesemuanya berlangsung sekitar satu jam. Usai pembukaan, acara dilanjutkan dengan penjelasan umum dan laporan pertanggungjawaban, kemudian sidang komisi dan pemilihan pimpinan. "Semua acara rampung sekitar pukul dua siang," ujar Busiri, salah seorang anggota Musyda.
Musyda selain menetapkan Ir Muhammad Yasin Marsely sebagai ketua untuk periode 2010-2015, juga memilih duabelas anggota pimpinan lainnya: Drs Rik Suhadi SThI dan Drs M. Busiri sama-sama memperoleh 58 suara, Drs Misran (49), Ir Mulyono Aminullah SThI (49), Drs Muslikhi MAg, MM (45), Drs Moh. Hem Aliansyah SThI (43), Imam Syafii SPd, MAg (42), A. Rachmadi, SPd (35), Drs Moh. Sarjono SThI (31), Abd Manap SPd (27), Shodiqin SThI (23), dan M. Suni (20).
Menegakkan dan Menjunjung Tinggi Agama Islam terwujud Masyarakat Islam yang Sebenar-benarnya.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment